PASPRAGUNEDA MENGHIASI HALAMAN RADAR KEDIRI

Sabtu, 23 Pebruari 2019
Rabu siang itu (20/2) cuaca terik. Namun banyaknya pepohonan di SMPN 2 Gurah membuat suasana teduh. Sepoi semilir angin terasa sejuk. Jawa Pos Radar Kediri bertandang ke sekolah yang sebentar lagi menjadi Adiwiyata Mandiri ini untuk bertemu dengan juara lomba website se-Kwartir Daerah (Kwarda) Jatim.

Wahyudi, pembina pramuka, bersama M. Hafiz Karimullah Ketua Pratama Putra Paspraguneda dan Dielinda Alivia Ketua Pratama Putri Paspraguneda, serta tim jurnalis Nadziva Anggraeny dan Nadya Maida sudah menanti. Keempat pelajar itu adalah anggota Paspraguneda. “Silakan masuk Mas, sapa Wahyudi ramah.

Ia mengajak koran ini ke sanggar pramukaDi ruangan berukuran sekitar 2 x 6 meter itu, Wahyudi menceritakan, prestasi anak didiknya. “Alhamdulilah, kami (Paspraguneda,Red) meraih juara 1 lomba se-Kwarda Jatim, jelasnya lantas tersenyum. 

Lomba website itu adalah salah satu lomba yang digelar pengurus Kwarda Jatim. Selain website , ada Lomba Foto Keren. Kegiatan tersebut pertama diselenggarakan kwarda yang diketuai SaifullahYusuf (Gus Ipul).

Lomba website menggunakan media online (blogspot) untuk mengunggah kegiatan-kegiatan yang dilakukan berbagai gugus depan (gudep) pramuka di Jatim. Pada event itu, Paspraguneda mengikuti lomba website saja. 

Bedanya, ada tema khusus yang harus diikuti masing-masing gudep pramuka. “Temanya tentang lingkungan hidup,tambah pembina pramuka sekaligus guru agama Islam ini. 

Sekitar empat bulan kegiatan dilaksanakan. Mulai September hingga Desember 2018. Selama itu pula, sekolah yang dipimpin Kepala Sekolah Wahyu Widyaningsih ini rutin mengadakan kegiatan terkait lingkungan hidup. “Aktivitas itulah yang kemudian diunggah di blogspot masing-masing gudep pramuka,” terang Wahyudi.

Di antara kegiatan Paspraguneda meliputi menanam pohon, pembuatan kompos, serta bersih-bersih lingkungan. Selain itu, ada satu kegiatan menarik. Yakni satu siswa ambil 10 daun. Iya, setiap siswa diwajibkan mengambil daun jatuh di lingkungan sekolah,” ungkap Wahyudi.

Untuk diketahui, kegiatan rutin biasanya dilakukan setiap akhir pekan. Jumat sore untuk anggota pramuka aktif. Sedangkan Sabtu, rutin untuk seluruh siswa. Selanjutnya, beberapa aktivitas itu dituangkan dalam berita yang disertai gambar dan video kegiatan. Semua foto dan berita dibuat anggota Paspraguneda.

“Untuk meng-upload tugasnya pembina,” tambah guru asli Desa Gurah ini. Paspraguneda mengunggah berita tersebut di blogspot mereka. Yakni Paspraguneda.blogspot.com.

Selama empat bulan, SMPN yang berada di Desa Turus ini sudah mengunggah lebih dari enam berita. Berbagai kegiatan disajikan semenarik mungkin. Dari enam yang diunggah, satu berita mendapat nilai terbaik dari dewan juri. Itu postingan hari Jumat (23/11/2018). Judulnya, “Penghijauan Sekitar Sungai Hingga Pembuatan Kompos”.

“Isinya menceritakan tentang semangat perjuangan Anggita Paspraguneda untuk lingkungan hidup. Meski memiliki kegiatan padat, mereka tetap bersemangat untuk kebaikan lingkungan,” papar Wahyudi.

Kriteria yang dinilai adalah keaktifan unggahan di blogspot, kedalaman materi hingga desain blogspot. “Alhamudilah kami sudah lengkap,” imbuhnya.

Dengan kelengkapan itulah, Paspraguneda berhasil mengalahkan ribuan peserta. Tidak hanya tingkat SMP sederajat, bahkan SD hingga SMA. “Tentu tidak menyangka Mas, ini (lomba, Red) sangat prestise,” tambahnya.

Piala diberikan Gus Ipul di Hotel Utami Surabaya. Prestasi ini pun melengkapi prestasi yang baru diraih Paspraguneda. Yakni juara 2 se-Karesidenan Kediri dalam lomba Water Pocket di MAN 3 Blitar pada Februari ini. “Kami berharap prestasi ini membuat anggota Paspraguneda semakin semangat dan termotivasi terus meraih prestasi terbaik,” tutur Wahyudi.(ndr)

Pewarta: BAGUS ROMADHON (Wartawan Radar Kediri)






1 komentar: